Informasi ini aku peroleh dari beberapa teman yang cerita padaku. Informasi ini bisa saja salah atau sudah tidak up to date lagi. Kalau ada tema-teman yang punya informasi lebih akurat dan up to date, silahkan ditambahkan. Mohon maaf kalau ada kesalahan. (isroi 93)
Burhanudin Subekti, Ketua Angkatan 93, dan Titin, Fabio 96
Baru saja pindah dari Padang ke Jogjakarta. Kalau lihat dari postur tubuhnya, sepertinya Titin sedang hamil deh…. Bener ngak…., Tin???
Ubaidillah dan Rubiani (Fabio 94)
Ubaidillah dan Keluarga (Rubini 94, Sherly, dan Nabil. Anak no. 3 tidak ikut foto). Jadi penjual obat sukses di Kota Gudeg, Jogja. Tinggal di kota gede.
Muhamat
Jadi dosen di Unlam, Kalimantan. Sekarang sedang menyelesaikan thesis di Fabio UGM. Cepet kelar, Met. Ojo suwe-suwe. Informasi tambahan, istrinye Memet juga baru saja menyelesaikan ujian S2 di Fakultas Sastra UGM. Selamat ya….
M. Bhakti Samsu Adi
Jadi peneliti di balai penelitian Depkes. Kantor di Tawangmangu, Solo. Menikani anak tuan tanah di Sukoharjo dan punya 1 anak. Berat badan sekarang 80 kg.
Sri Pamenang
Tinggal di Solo, baru saja menikah. Sekarang bekerja di Biro Perjalanan di Bandara Adi Sumarmo, Solo. Nang, brengos karo jenggotmu mbok dicukur. Pating crongat kae.
Suwarsono dan Umi (Fabio 94)
Tinggal di Karang Anyar, Solo. Sudah punya 1 anak. Sekarang bekerja di Biro Tenaga Kerja.
Benny Raharjo dan Diah Feriani
Setia jualan obat di Kudus. Benjol sekarang beda dengan Benjol yang dulu. Sudah subur makmur.
Khamidah
Jadi guru SMU di Kudus.
Yuli Susianti
Jadi guru di Slawi.
Heny
Dipersunting Mas Sarkono 92 yang jadi dosen di NTB.
Hastini
Jadi guru di pedalaman Kalimantan. Kok jauh-jauh banget sih …..Has. Mbok balik klaten aja, biar klaten tambah maju.
Hendrianto
Katanya tinggal di Lampung.
Aris Maryanto dan Nurul 92
Jadi wiraswasta di Temanggung.
Edi Swasono
Jadi guru PNS di Wonosobo.
Arief Subagyo
Jadi PNS di Pemda Banjarnegara. Sudah hidup mapan. Rumah punya, mobil punya, tapi istri belum punya.
Gagar Akhirman
Jadi pengusaha telur dan jamur yang sukses di Banjarnegara. Ikut-ikutan saudara sepahanya (Arief), sama-sama belum punya istri.
Dwi Esti Anggorowati
Masih seperti yang dulu, subur makmur. Dia tipe loyalis sejati. Dari dulu sampai saat ini ngak pindah-pindah kerja. Setia mengabdi di Dipasena, Lampung. Terakhir ketemu, katanya pingin pindah. Ngak usah pindah Es.., di lampung aja biar bisa makan udang tiap hari.
Dani Armanto
Tetap setia di Purwokerto, jadi pengunggu gunung Slamet.
Herry Wawangningrum
Jadi peneliti botani di Kebun Raya Bogor. Tinggal di dalam kebun raya.
Enik Ekowati dan Najemudin
Enik sedang menempuh pendidikan di Negeri Sakura Jepang. Najemudin setia menunggu di Bekasi. Jauh-jauh banget sih Nik….. Kasihan Najemudin di tinggal melulu. Mungkin karena itu kalian belum dapat momongan ya…..
Hadi Hartono
Rupanya tidak kuat tinggal di hutan. Sekarang jadi PNS di Pemda Tasikmalaya. Sudah lulus S2 di Unpad, Bandung.
Yulianto
Kerja di asuransi dan tinggal di Bekasi.
Sunarno
http://www.gravatar.com/avatar/85637665388e512db5a7643d92661eea?s=48&d=identicon
Jadi ustad di Kuningan, Jabar.
Rossa Kurnia
Tinggal di kampung halamannya, Belitung.
Arief Sapardiyanto
Jadi ‘pejual obat’ yang sukses di Jakarta. Selamat ya.., sudah punya momongan dua. Kapan nambah istri lagi…???
Fabio Unsoed 93 
kata samsu Hadi di Dishut Kuningan tapi susah melacak rumahnya. Sepanjang jalan siliwangi kuubek-ubek gak ada yang menyatakan diri mengenali teman kita ini
NB. Kata masku, Aeni dan Antik ada di bekasi, kerja di laboratorium salah satu salon kecantikan, Aris di bogor..masih kerja di tempat yang dulu, isterinya PNS kelautan dan punya anak 2, Siti supiati mengabdi di desanya, terakhir ke rumahnya jadi MPR desa dan mungkin mo nyambi ngajar. Siti Nurhayati jadi guru juga…. .Ian (Mulyantamah) dengan setia pindah2 mendampingi suami tercinta. Sekarang di NTB jadi Bu lurah dan Ian buka warnet dan wartel di di rumahnya. Temenku, Opie or Popie jadi Dosen dan tinggal di Cipanas dekat peman dian air panas. Tambahan Yuli susiyanti selalu setia menjadi caleg PKS tuk kedua kalinya tahun ini. Kita doain sama2 yah.
bener pak Is………!, kadang aku juga berpikir kenapa harus pergi sejauh ini bila hanya ingin jd muslimah dan ibu yang cerdas, toh dr rumah dan tanpa universitaspun kita bisa belajar banyak lewat dunia maya dr rumah.
Tapi Rosulullah juga meminta umatnya belajar ke negeri China. Ada hikmah terindah di dalamnya. Bagaimana kita bisa mengenalkan islam ke negeri yang nota benenya atheis dengan kehadiran banyak muslimah dengan hijabnya. Saat kita harus menjawab mengapa nda makan babi, apa karena babi Tuhannya org Isam(?), dan mgp laki2 tdk pake hijab,ato dia perempuan juga tidak pake hijab juga, knp tidak salaman. Dengan hijab kita,…mrk akan melarang kita beli makanan yang ada kanji babinya” dame…for muslim, ktnya”..
Bagimana kita mengenalkan indahnya akhlak dlm islam yg menghormati perbedaan, perdamaian, toleransi, disiplin hrs 5 kali praying jare.. dsb scr lebih dekat. Thank buat bojoku yg tlah mengijinkanku walo awalnya melarang aku pergi ke Britis dulu. dan rasa syukur pada Allah atas semuanya. Smoga semua bisa membuatku lebih istiqomah. I’ll be back at the first week of August, Insya Allah aku akan selesaikan masterku dalam waktu 10 bulan.
Enik dari dulu memang puintere poor dan hebat. Mungkin perlu dibuatkan rekor untuk angkatan 93: Rekor lulus S2 tercepat. Selamat ya …untuk Enik dan Najemudin.
Mbok ditulari itu Memet, biar cepet lulus. Sudah beberapa bulan ini bolak-balik ke dosennya, tapi belum di ACC-juga.
bukan pinter pak..aku ralat nih, krn programku mensaratkan gitu jd klo dihitung ya 18 bulan juga lho .
bukan lulus tercepat tp tersulit ….soale harus lulus dr UI dulu dan baru dari yokohama…., klo nda cepet selesai harus bayar sendiri he..he dan jelas nda mampu yo klo bayar 17 juta per bulan wong cuma PNS gol III. Buat Memet…”Gambatte kudasai” kt sensei jepang. tetep semangat…kaya pas melek semalaman dulu tuk liat bekicot jalan-jalan…he..he
hehe, belum mas, mung lemu-ne thok, cos ketularan masku,..
nyuwun dongane mawon mas,…
kok ya sing dipasang foto kuwi tho, isin lagi ngakak kaya kuwi,…
walah is, sukses kepriwe mung ckp bisa nggo mangan,…..tuku jajane nabil,…. tuku omah,…. tuku mobil,…..tuku…..(tuku apa maning ya?!,..) oooooo….. sukses anakku telu he…. he… he……
buat memet, selamat buat istrinya yang baru aja nyelesain S2 di UGM, Met cepet ndang dirampungke, gelak ditinggal bojomu ning kalimantan lho…. nek kesepian maen aja ke tempatku tak ajak maen “gupak sodor”